Apa daya sebagai minoritas...
Saya baru dapat email dari teman saya Kunto mengenai sesuatu hal yang cukup menyedihkan....
Baru saja Bapak Pdt.Simon Timorason dari Forum Komunikasi Kristiani Jawa Barat/Bandung menilpon saya dengan nada ibah serta memberitahu saya bahwa pagi tadi AGAP (Aliansi Gerakan Anti Pemurtadan) pimpinan Haji Muhammad Mukmin dan BAP (Badan Anti Pemurtadan) pimpinan Haji Suryana dan Haji Robertus Nasution sedang berdemo dan berorasi didepan Kantor Wilayah Departemen Agama (Depag) Bandung dan mereka juga mengancam bahwa apabila tuntutan mereka agar Gereja Kristen Pasundan (GKP) di Dayeuh Kolot, Bandung Selatan segera ditutup tidak dipenuhi maka mereka akan MENGHANCURKAN gereja tersebut hari ini juga.
Berkali-kali pimpinan AGAP dan BAP berteriak histeris menyeruhkan tuntutan mereka .Saat ini gereja GKP Dayeuh Kolot, Bandung Selatan dikawal ketat oleh pasukan Polri lengkap dengan meriam penyemprot air dan gas air mata .
Untuk informasi selanjutnya silahkan menghubungi :
Pdt. Simon Timorason, Ketua FKKJB HP 0812 235 0001
Pdt.Dani Maladi, Panitua GKP Dayeuh Kolot HP 08156 0500 42
Ibu Pdt. Obertina M.Yohannis, SSI Pendeta GKP Flexy 0227 009746
Perlu kami tambahkan bahwa minggu lalu juga telah terjadi gangguan atas tiga gereja di Bypass Bandung (daerah Kawabayan) yaitu
Gereja Kristen Protestan Karo
Gereja Kristen Protestan Angkola
Gereja GKI demikian informasi dari Pak Pdt. Simon tadi pagi
Kami juga mendengar bahwa sebulan lalu telah terjadi gangguan atas Persekutuan Doa Ecclesia di C i r e b o n . Kini di Cirebon pihak hotel atau Mall mendapat intimidasi dari pihak-pihak tertentu untuk jangan menampung permintaan mengadakan persekutuan doa ditempat mereka .
Mohon berita ini diteruskan kepada kawan-kawan wartawan yang lain dan akhir kata kami ucapkan banyak terima kasih untuk segala perhatian dan bantuan Anda sekalian . Kami hanya dapat membalas dengan berdoa untuk Anda sekalian
Labels: Umum
Post a Comment