Jasa fotografi bagi mitigasi perubahan iklim
Pada Desember 2006, fotografer dan penjelajah dari National Geographic, James Balog bersama rekan-rekannya memasang 26 kamera bertenaga surya di kawasan lapisan es di Greenland, Islandia, Alaska, Pegunungan Alpen dan Rocky Mountains. Masing-masing unit kamera akan menjepret wilayah-wilayah itu setiap hari hingga musim gugur 2009 nanti.
Salah satu hasilnya adalah rangkaian foto-foto kronologis di Gletser Columbia, dekat Valdez, Alaska. Tersusun atas 436 frame yang diambil pada periode Mei-September 2007, foto-foto itu memperlihatkan bahwa lapisan es menyusut dengat cepat hingga 1,6 kilometer, dengan volum yang hilang sebanyak 1,67 kilometer kubik. Ini setara dengan 1,5 triliun liter air.
Foto-foto kronologis tersebut merupakan bagian dari Survei Es Ekstrem (EIS) yang sedang berjalan, sebuah proyek ambisius untuk meneliti pengurangan lapisan es akibat pemanasan global. Tahun ini Balog dan rekan-rekan kembali ke tiap lokasi pemasangan kamera untuk mengoleksi foto. Saat selesai nanti, mereka akan memiliki lebih dari 300.000 citra untuk dianalisis, dan “dijahit” untuk menghasilkan tayangan video dramatis seperti ini.
Upaya ini, terang Balog, diperlukan untuk
“mengubah secara radikal persepsi publik soal isu pemanasan global.”Misi ini juga menunjukkan bahwa fotografi tidak cuma berfungsi sebagai hiburan, atau sekadar pelampiasan hobi, melainkan bisa berjasa bagi upaya pelestarian lingkungan.
Labels: Fotografi
Post a Comment